AstraZeneca Indonesia Meraih Penghargaan PPKM Award 2023 Dalam Memerangi COVID-19 di Indonesia/dok: AstraZeneca
AKURATNEWS.ID, JAKARTA – Perangi COVID-19 di Indonesia, AstraZeneca Indonesia dianugerahi penghargaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada hari Senin, 20 Maret 2023, lalu.
Penghargaan PPKM ini merupakan bentuk penghargaan atas kontribusi positif AstraZeneca kepada masyarakat dan lingkungan dalam memerangi pandemi COVID-19, bersama dengan organisasi lainnya seperti pusat vaksinasi, telemedicine, laboratorium WGS, media, influencer, organisasi keagamaan, akademisi, negara sahabat, BUMN, organisasi internasional, instansi swasta asing, instansi swasta dalam negeri, dan LSM.
Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia Sewhan Chon, menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan yang diterima.
"AstraZeneca tetap berkomitmen terhadap kesehatan masyarakat Indonesia dengan menyediakan vaksinnya secara gratis, sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah untuk memastikan masyarakat Indonesia terlindungi dari virus COVID-19," ujarnya dalam keteranganya, Kamis (6/4).
Selama pandemi, AstraZeneca Indonesia terus bekerja sama dengan pemerintah dan organisasi multilateral untuk memerangi pandemi. Perusahaan membagikan data dan keahlian ilmiahnya serta menyediakan vaksin tanpa memungut keuntungan selama masa-masa terburuk pandemi.
Hasilnya, lebih dari 107.4 juta dosis vaksin telah dikirimkan ke Indonesia, mencegah 93,953 kematian di dalam negeri.
AstraZeneca bekerja sama dengan asosiasi medis dan media membangun platform komunikasi yang kuat untuk menekankan khasiat dan keamanan vaksin, demi mendorong penggunaan vaksin oleh masyarakat.
"AstraZeneca bekerja sama dengan pemerintah telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap vaksin dan meluncurkan kampanye informasi di berbagai saluran untuk menjelaskan teknologi dan pengembangan vaksin, untuk mempromosikan dan mempercepat penerimaan program vaksinasi dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan di balik keamanan dan kemanjuran vaksin AstraZeneca," papar Sewhan.