Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor (berkopyah) bersama Kepala Dinas PUBMSDA, Dwi Eko Saptono (kiri, membelakangi kamera) saat meninjau di lapangan. |
AKURATNEWS.ID, SIDOARJO - Menjelang dan pascalebaran Idul Fitri 1445 H dipastikan tidak ada penutupan jalan di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
Kendati saat ini, pihak Dinas PUBMSDA Sidoarjo gencar merealisasikan proyek pemeliharaan dan peningkatan jalan di sejumlah titik.
Demikian pesan yang disampaikan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor kepada Kepala Dinas PUBMSDA, Dwi Eko Saptono sebagaimana dilansir dari rilis Dinas Kominfo, Minggu (31/3/2024).
"Saya ingin masyarakat yang mudik maupun balik dalam kondisi lancar dan aman, sehingga mereka bisa bersilaturahmi dengan keluarga tanpa terhalang proyek perbaikan dan betonisasi jalan," tandasnya.
Dia pun berharap, agar masyarakat yang melakukan perjalanan mudik maupun balik selalu mematuhi peraturan dan rambu-rambu lalu lintas.
"Semoga warga Sidoarjo atau perantau yang mudik diberikan kemudahan, lancar dan selamat sampai tujuan. Begitu pula, balik kembali ke Sidoarjo tetap sehat wal afiat," pintanya.
Menurut Kepala Dinas PUBMSDA, Dwi Eko Saptono, pihaknya kini fokus perbaikan jalan rusak di 39 titik yang tersebar di 15 Kecamatan.
"Kami fokus perbaikan jalan rusak yang sudah masuk anggaran tahun ini. Kami harap berjalan lancar," ujarnya.
Sedangkan, tambah Dwi, betonisasi baru enam ruas jalan yang dikerjakan bulan ini, karena surat perintah kerja (SPK)-nya sudah keluar.
"Yakni, peningkatan jalan Modong-Grabagan (Rp21,8 M), Masanganwetan-Sukodono (Rp20 M), Kludan-Tulangan (Rp15,2 M), Banjarsari-Dukuhtengah (Rp12,8 M), Wonoplintahan-Jedongcangkring (Rp12 M) dan Mergosari (Rp3,05 M)," jelasnya. (Way)