Notification

×

Iklan

Iklan

IAKMI Kupas Pentingnya Imunisasi Pada Ibu Hamil dan Anak

Minggu, 27 April 2025 | 09:42 WIB Last Updated 2025-04-27T02:42:38Z

IAKMI Kupas Pentingnya Imunisasi Pada Ibu Hamil dan Anak
Diskusi Pentingnya Imunisasi yang diselenggarakan IAKMI secara daring/Foto. Tangkapan Layar Zoom/akuratnews.id


AKURATNEWS.ID, JAKARTA Pentingnya Imunisasi masih diperlukan pemahaman kepada masyarakat luas. Masih banyak penolakan terhadap imunisasi diperlukan pekerjaan masif untuk memberikan edukasi, bagaimana imunisasi penting untuk dilakukan.


Dalam rangka memperingati Pekan Imunisasi Dunia 2025, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) bersama dengan Pfizer, menggelar webinar bertajuk Imunisasi Pada Ibu Hamil dan Anak sebagai Langkah Pencegahan Penyakit” yang sukses diselenggarakan pada 24 April 2025 melalui Zoom Cloud Meetings.


Kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye global Pekan Imunisasi Dunia, yang tahun ini mengusung tema "Immunization for All is Humanly Possible", dalam rangka memperingati 50 tahun program Expanded Program Immunization (EPI).


Di Indonesia, tema nasional yang diangkat adalah "Ayo Lengkapi Imunisasi, Generasi Sehat Menuju Indonesia Emas", menegaskan pentingnya imunisasi sebagai fondasi bagi kesehatan anak-anak dalam menyongsong masa depan yang lebih sehat dan produktif. Webinar ini diselenggarakan oleh PP IAKMI dengan dukungan dari Pfizer sebagai sponsor utama.


Dalam paparannya di sesi pertama, dr. Prima Yosephine, M.K.M, Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan RI, memaparkan perkembangan dan strategi program imunisasi nasional, termasuk capaian vaksinasi serta tantangan dalam meningkatkan cakupan imunisasi di Indonesia.


Sesi kedua menghadirkan dr. Dirga Sakti Rambe, M.Sc, Sp.PD, FRSPH, FINASIM, seorang vaksinolog dan internis, yang mengulas pentingnya vaksinasi bagi ibu hamil dan anak sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit pernapasan seperti RSV dan pneumonia. Ia menekankan perlunya edukasi masyarakat agar lebih memahami manfaat vaksin bagi ibu dan bayi yang dilahirkan.


Sesi ketiga diisi oleh dr. Agustin Kusumayati, MSc., PhD, Pimpinan Konsil Kesehatan Indonesia, yang membahas kolaborasi multi-sektor dalam meningkatkan program imunisasi ibu dan anak.


Lebih jauh dalam paparannya,  dr. Agustin menggarisbawahi perlunya keterlibatan aktif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, organisasi masyarakat, dan industri farmasi, dalam meningkatkan akses serta kesadaran masyarakat mengenai imunisasi.

 

Sesi ini juga menekankan perlunya kebijakan berkelanjutan yang memastikan vaksinasi dapat menjangkau kelompok rentan, termasuk ibu hamil dan bayi.

 

Sorotan Diskusi dan Rekomendasi

 

Interaksi dalam webinar berlangsung dinamis, dengan berbagai pertanyaan yang diajukan peserta terkait efektivitas vaksinasi, strategi edukasi masyarakat, serta kebijakan peningkatan cakupan imunisasi. Para narasumber menyoroti pentingnya pendekatan berbasis komunitas serta keterlibatan aktif pemangku kepentingan untuk memperkuat kelangsungan program imunisasi.

 

Webinar ini berhasil menarik 250 peserta, termasuk tenaga kesehatan, akademisi, dan masyarakat umum. Partisipasi luas ini menunjukkan tingginya perhatian terhadap perlindungan kesehatan ibu dan anak melalui vaksinasi.

 

Keberhasilan program imunisasi membutuhkan dukungan semua pihak, mulai dari keluarga, masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi profesi, media, hingga pemerintah pusat dan daerah. Kolaborasi ini sangat penting untuk meningkatkan cakupan imunisasi dan memastikan perlindungan bagi anak bangsa.

 

Webinar Pekan Imunisasi Dunia – Webseries 1 telah memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya imunisasi bagi ibu hamil dan anak serta menggarisbawahi perlunya pendekatan strategis yang lebih holistik untuk meningkatkan cakupan vaksinasi di Indonesia. Dengan dukungan lintas sektor dan komitmen berbagai pihak, imunisasi diharapkan semakin diperkuat sebagai upaya pencegahan penyakit dan perlindungan kesehatan masyarakat.